Carlos Tevez mengakui punya hubungan tak harmonis dengan Roberto
Mancini dan dia baru tampil sekali di musim ini. Apakah Tevez telah
kehilangan tempatnya? Tidak, jika yang ditanya si pemain sendiri.
City sempat dibuat cemas
dengan Tevez yang ngebet ingin pindah agar dapat selalu dekat dengan keluarganya.
Tapi
setelah gagal hengkang ke klub Brasil Corinthians, tak ada klub yang
menjalin kesepakatan hingga bursa transfer ditutup. Pada akhirnya, Tevez
pun bertahan. Seiring dengan kehadiran keluarganya yang akan tinggal di
kota Manchester.
Musim ini, bomber berusia 27 tahun itu baru
tampil sekali--itu pun sebagai pemain pengganti--saat City menang tipis
atas Bolton 3-2 dan tidak dimainkan ketika mengalahkan Tottenham Hotspur
5-1.
"Aku mau mendapatkan bentuk kebugaran yang lebih baik.
Sekarang aku merasa baik dan aku pikir akan siap bermain dengan segera.
Aku tidak berpikir akan kehilangan tempatku karena aku kapten dan simbol
klub besar seperti City," yakin Tevez dikutip Telegraph.
"Mancini dan aku pernah berkonfrontasi di setiap percakapan. Kami sering cek-cok. Kami punya hubungan kurang harmonis," akunya.
Dengan
kembalinya Tevez, persaingan lini depan The Citizens makin ramai. Edin
Dzeko telah kembali menemukan bentuk terbaiknya sementara Sergio Aguero
langsung tampil impresif sejak ke Eastlands juga dengan Mario Balotelli